Di Depan Mahasiswa Keperawatan Politeknik Kaltara, Bang Suheriyatna Beberkan Potensi Masa Depan Kalimantan Utara

TANJUNG SELOR, tanjungselor.co – Di depan ratusan mahasiwa jurusan keperawatan dan farmasi Politeknik Kaltara-Tarakan, Bang Suheriyatna membeberkan berbagai program untuk Kalimantan Utara (Kaltara) ke depan.

Disebutkan, terkemas dalam 11 program infrastruktur prioritas Kaltara, provinsi ini diproyeksikan bakal menjadi kekuatan ekonomi baru di Kalimantan. Bahkan di Indonesia timur.

Suheriyatna yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR-Perkim Kaltara ini mengatakan, selain kawasan industri hijau Indonesia di Tanah Kuning-Mangkupadi, program ketenagalistrikan berupa pembangunan PLTA Mentarang di Kabupaten Malinau juga merupakan bagian prioritas pembangunan di Kaltara yang digagas sejal 2017 lalu.

Dalam sharing seasion bersama para calon perawat dan apoteker itu, Suheriyatna menyampaikan, bahwa infrastruktur bidang kesehatan juga menjadi salah satu prioritas.

Di antaranya perlunya dibangun rumah sakit bertaraf internasional di Kaltara. Dengan keberadaan rumah sakit ini, mahasiswa lulusan kesehatan bisa bekerja. Begitu pun dengan prospek lainnya.

Kanan

Kemudian untuk menunjang kelancaran akses, rencana pembangunan jembatan Bulan (Bulungan-Tarakan) dikatakan Suheriyatna menjadi target untuk bisa segera terealisasi.

Di samping untuk transportasi, jembatan ini juga untuk meninjang pipanisasi air bersih dari daratan Kalimantan ke Pulau Tarakan.

Agar rencana pembangunan tersebut tetap sesuai jalur, menurutnya, perlu pentahapan atau milestone yang diurai secara jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Disebutkan, hampir semua telah dituntaskan mulai pembuatan grand design proyek dan dokumen perencanaan, untuk jangka pendek.

Begitu pun untuk jangka menengahnya, Suheriyatna mengatakan, dengan melakukan pengusulan penganggaran ke pemerintah. Langkah-langkah tersebut sejauh ini telah ditempuh dan disupport pusat, dengan memasukkannya dalam PSN (proyek strategis nasional).

Kegiatan sharing session ini difasilitasi oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kaltara. (*)

Related Articles

Back to top button